Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Membuka Bisnis Laundry Kiloan Untuk Pemula

Bagi pemula, membuka bisnis mungkin bisa jadi sesuatu yang membutuhkan modal yang besar. Tetapi, ternyata tidak selamanya bisnis itu membutuhkan modal besar. Salah satunya adalah bisnis jasa cuci pakaian atau sering disebut laundry.

Bisnis tersebut dinilai dapat dimulai dengan modal yang tidak terlalu besar untuk belanja peralatan. Menurut salah satu pengusaha laundry, Neha, mengatakan bahwa minimal Anda memiliki mesin dan setrika. Anda tidak perlu membeli yang baru, bisa saja memakai produk second (bekas pakai) yang masih layak. Walaupun, mungkin barang second, risikonya lebih besar, tetapi untuk permulaan, bisa dijadikan referensi.

Sebagian pelaku usaha laundry memilih sistem laundry kiloan dengan kisaran Rp 6.000-Rp 7.000 per kilogram, bisa kurang, bisa juga lebih. Anda bisa memilih untuk melayani jasa laundry cuci kering atau cuci setrika.

Potensi bisnis laundry dianggap dapat berkembang pesat. Pebisnis laundry, Neha, sekaligus Sekretaris Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) Jawa Timur, mengatakan bahwa bisnis tersebut membutuhkan waktu dalam hitungan hari untuk mendapatkan modal awalnya kembali. Tetapi, hal tersebut juga bisa dipengaruhi oleh tempat yang strategis dan juga pelayanan yang bagus.

Selain itu, dalam mengembangkan usaha laundry, pelaku usaha dituntut untuk aktif mengadakan promosi. Hal ini dilakukan agar target bisnis tertarik menggunakan jasa laundry tersebut. Kembalinya modal awal juga tergantung dari usaha promosi pelaku bisnis. Jika ingin cepat kembali modal, maka diharuskan untuk bekerja keras, salah satunya dengan promosi yang gencar.

Untuk saat ini, usaha laundry dianggap sedang menjadi pilihan banyak orang, karena potensi bisnisnya yang menjanjikan. Pelaku bisnis laundry juga perlu memperhatikan lokasi usaha mereka agar usaha bisa bertahan lama. Beberapa lokasi strategis menjadi incaran seperti kampus, kos-kosan, hingga daerah perkantoran.

Berbicara mengenai nominal omzet, omzet yang dihasilkan dari usaha jasa cuci pakaian tersebut terbilang tidak sedikit. Angkanya bisa menyentuh hingga belasan bahkan puluhan juta.

Omzet per bulan rata-rata digunakan untuk membayar 5 hingga 7 pegawai. Nominalnya bisa mencapai Rp 15 juta. Jika laundry besar, dalam sehari bisa mencapai 2 ton. Misalkan saja per kilo dihitung Rp 7.000, maka Anda sudah bisa membayangkan berapa nominal yang diterima oleh bisnis laundry.

Bagi Anda, pemula bisnis laundry, selain menyiapkan modal, seperti pembelian mesin cuci dan setrika (jika diperlukan), perlu juga memperhatikan masalah tenaga fisik yang cukup kuat. Paling tidak, Anda membutuhkan karyawan 1 (satu) orang untuk membantu pekerjaan.

Pekerjaan yang dilakukan oleh bisnis laundry mulai dari menyortir pakaian, mencuci, menjemur, dan menyeterika. Terlebih, jika Anda menyediakan jasa pelayanan antar-ambil pakaian. Tentunya, tidak bisa dipegang oleh Anda sendiri.

Jika Anda memiliki karyawan yang membantu, selain gaji, perlu diperhatikan juga mengenai bonus (persentase). Bonus tersebut dapat diberikan apabila Anda merasa pekerjaan karyawan tersebut layak untuk diberi tambahan di luar gaji. Pemberian bonus, dapat menjadikan karyawan merasa betah bekerjasama dengan Anda.

Pengeluaran lain (selain gaji karyawan) yaitu listrik per bulan, pemakaian deterjen/pemutih/pelembut/parfum, plastik, nota, bolpoin, isi stapler, biaya transpor (jika Anda menyediakan antar-ambil cucian), konsumsi karyawan.

Untuk menghemat pengeluaran, Anda bisa bermain di deterjen. Misalnya, deterjen A lebih murah daripada deterjen B, tetapi kualitas tidak kalah dengan A. Maka, Anda bisa memilih deterjen A untuk mencuci pakaian.

Hal yang sama berlaku pula untuk pengharum/pelembut pakaian. Tetapi, sebelum memutuskan alternatif deterjen atau pengharum pakaian, Anda harus benar-benar mengetahui kualitasnya. Hal tersebut untuk menghindari konsumen merasa tidak puas dengan pelayanan yang Anda berikan.

Bagi pemula, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan, yaitu:

• Menentukan target konsumen, apakah mahasiswa/karyawan/kantor/hotel/rumah tangga, dan lainnya.
• Tidak ada salahnya mengetahui kelemahan dan kelebihan pesaing. Anda bisa melakukan dengan cara mencoba mencuci di tempat laundry yang sudah buka terlebih dahulu. Pakaian yang paling mudah adalah warna putih. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah pakaian tersebut masih berwarna putih, bukan putih kusam atau malah kelunturan.
• Mencari tahu harga saingan sebagai patokan harga.
• Memakai chemical apa/apakah dari pemasok chemical laundry yang sudah punya nama (merk) atau memakai deterjen yang biasa dipakai oleh rumah tangga.
• Menyediakan layanan antar-jemput dan one day service (pagi datang, sore jadi apabila memungkinkan). Hal tersebut dapat dijadikan sebagai tips untuk menarik pelanggan.
• Memberi bonus kepada konsumen. Misalnya, jika konsumen telah laundry di tempat Anda nantinya sebanyak 5x atau 10x, maka akan diberikan bonus gratis laundry 1x atau tergantung kebijakan Anda.
• Mengombinasikan bisnis laundry dengan bisnis lain. Misalnya saja berjualan aksesoris, jilbab, baju, pulsa, ataupun bisnis lainnya. Ide atau tips ini merupakan opsional, Anda dapat melaksanakannya bisa juga tidak.
• Hal yang tidak kalah penting adalah komitmen Anda untuk menjalankan bisnis. Adanya pesaing tidak lantas menjadikan bisnis Anda menjadi sepi, atau sebagainya. Anda perlu mencari tips dan trik untuk tetap melaksanakan laundry. Salah satunya dengan gencar melakukan promosi.

Bagi pemula, selain membuka bisnis secara mandiri, Anda juga bisa memilih waralaba/franchise paket laundry kiloan. Dengan sistem tersebut, Anda akan dimudahkan dalam menentukan formulasi bisnis yang cocok, karena pembeli lisensi hanya tinggal mengikuti sistem bisnis yang telah disediakan.

Pada sistem waralaba, ada beragam paket laundry kiloan yang bisa Anda pilih sesuai ketersediaan modal atau kebutuhan. Mulai dari yang termurah yaitu sekitar Rp 4 juta hingga Rp 30 juta rupiah. Untuk pembelian paket waralaba yang paling hemat, diasumsikan Anda sudah menyediakan mesin cuci dan pengering sendiri, sehingga hanya memperoleh peralatan laundry seperti deterjen, pelembut, parfum, dan lain-lain. Sementara, untuk paket berharga hingga puluhan juta rupiah, Anda akan memperoleh mesin cuci dan pengering di samping peralatan operasional.