Masih Canggung? Ini Tips Sebelum Melakukan Brazilian Wax

Ilustrasi: brazilian wax (sumber: popsugar.com) Ilustrasi: brazilian wax (sumber: popsugar.com)

Brazilian wax adalah sebuah metode untuk menghilangkan rambut pada daerah intim wanita menggunakan lilin, madu, dan gula sebagai bahan epilasi.[1] Cara ini tidak hanya digemari wanita dewasa, tetapi juga para gadis. Namun, beberapa orang yang belum pernah melakukannya merasa sedikit canggung. Nah supaya Anda tidak canggung saat melakukan Brazilian wax, Anda bisa melakukan beberapa tips berikut yang mudah dan sederhana.

Tips Sebelum Brazilian Wax

  • Dilansir dari allure, sebelum melakukan Brazilian wax, Anda harus mencari waxer yang tepat dan pastikan sudah profesional serta berlisensi. Jangan asal memilih waxer, apalagi mementingkan harga. Kesalahan dalam waxing tidak hanya membuat rambut yang tercabut tumbuh berantakan, tetapi juga iritasi kulit dan risiko alergi.
  • Pastikan waxer pilihan Anda adalah orang yang higienis dan peralatan yang dipakai sudah disterilkan. Selain itu, pastikan lapisan kertas yang dipakai di atas meja waxing selalu diganti di setiap sesi pencabutan rambut. Anda juga perlu mewaspadai jika waxer melakukan pencelupan ganda atau menggunakan alat bekas klien sebelumnya. Ini juga bisa menyebabkan infeksi kulit dan penularan penyakit reproduksi.
  • Brazilian wax tidak bisa dilakukan setiap saat, karena Anda harus mempertimbangkan panjangnya rambut. Rambut yang terlalu pendek jika di-waxing akan menyebabkan rasa nyeri dan kemerahan pada kulit. Sementara itu, rambut yang terlalu panjang membuat proses waxing menjadi terhambat dan biasanya membutuhkan dua kali treatment. Secara umum, Anda disarankan untuk memanjangkan pubis sepanjang seperempat inci sebelum melakukan Brazilian wax.
  • Sebelum melakukan Brazilian wax, biasanya klien dianjurkan untuk mengonsumsi obat penghilang rasa sakit seperti Tylenol. Ini sangat penting, karena tidak semua orang tahan dengan rasa nyeri, apalagi bagi Anda yang baru pertama kali ingin mencoba metode penghilang rambut seperti ini. Biasanya, obat akan diberikan 30 menit sebelum waxing.
  • Gunakan scrub sebelum waxing jika Anda ingin mendapatkan hasil Brazilian wax yang bersih. Tentunya, scrub yang dipakai bukan sembarangan. Anda bisa membeli scrub khusus untuk perawatan sebelum waxing yang dijual di toko kosmetik terdekat.
  • Hindari makanan dan minuman yang beralkohol jika Anda ingin melewati proses Brazilian wax dengan tenang tanpa rasa nyeri. Diketahui, kafein dan alkohol mampu membuat kulit menjadi lebih sensitif, sehingga obat pereda nyeri tidak mempan menahan rasa sakit saat proses Brazilian wax.
  • Hindari minum terlalu banyak dan buang air kecil sebelum melakukan Brazilian wax. Bagi beberapa orang, mungkin lilin yang hangat dan rasa nyeri bukanlah hal yang perlu dicemaskan, tetapi tidak bagi yang lain. Jika Anda baru pertama kali waxing, mungkin obat pereda nyeri baru akan dirasakan efeknya saat beberapa menit proses waxing. Sehingga, saat tahap pertama, beberapa wanita akan merasakan nyeri dan ini bisa menyebabkan rasa ingin buang air kecil.
Baca juga:  Apakah Penyakit Mata Ikan Bisa Menular?

Lakukan tips di atas supaya Anda merasa nyaman saat melakukan Brazilian wax. Setelah melakukan metode ini, Anda juga wajib merawat kulit. Hal ini bertujuan agar rambut tidak mengalami ingrown atau tumbuh ke dalam. Selain itu, ini bertujuan agar Anda lebih nyaman saat melakukan Brazilian wax selanjutnya.

Cara Merawat Kulit Setelah Brazilian Wax

  • Gunakan celana dalam yang longgar selama 3 hingga 5 hari setelah waxing. Ini bertujuan agar kulit tidak terkena gesekan kain dan rambut bisa tumbuh dengan baik. Selain itu, ini supaya kulit yang masih baru di-waxing tidak iritasi.
  • Supaya rambut tumbuh lebih halus dan tidak kasar, para ahli merekomendasikan untuk mengoleskan minyak nabati dan lidah buaya di area Brazilian wax. Supaya lebih nyaman, gunakan dua bahan ini dalam kondisi dingin.
  • Sesaat setelah waxing, gunakan pelembap sebagai pelindung kulit. Pelembap yang bagus untuk area kulit Brazilian wax adalah bahan yang mengandung emolien. Sebagai alternatif, Anda juga bisa mengoleskan krim yang mengandung hidrokortison jika kulit Anda mengalami iritasi.
  • Khusus untuk Anda yang memiliki kulit sensitif, krim pelembap yang mengandung ekstrak centella asiatica atau cica yang kaya antioksidan sangat diperlukan. Ini diketahui mampu mencegah gejala iritasi setelah waxing, sekaligus membantu meredakan nyeri.
Baca juga:  Mengapa Vitamin C Topikal Penting untuk Kesehatan Kulit?

Bagi Anda yang memutuskan untuk melakukan Brazilian waxing, Anda juga tidak dianjurkan menggunakan sabun pembersih kewanitaan selama 24 jam. Anda hanya diperbolehkan mencuci organ intim menggunakan air supaya tidak menimbulkan gejala iritasi.

[1] Ewamaharani, Dzulfi & Sri Dwiyanti. 2018. Pengaruh Perbandingan Gula dan Madu terhadap Hasil Jadi Kosmetik Epilasi. Jurnal Pendidikan Tata Rias Edisi Yudisium Universitas Negeri Surabaya, Vol. 7(2): 36-43.

Leave a comment

Your email address will not be published.


*