Manfaat & Cara Mengolah Daun Landep untuk Perawatan Rambut

Daun landep (flickr: @Dinesh Valke) Daun landep (flickr: @Dinesh Valke)

Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam melimpah. Anda bisa menemukan banyak jenis tanaman obat yang memiliki manfaat segudang untuk kesehatan maupun kecantikan, misalnya saja daun landep. Daun satu ini sering diolah menjadi obat-obatan herbal untuk berbagai keperluan. Selain itu, daun landep pun dipercaya berkhasiat untuk merawat kecantikan rambut Anda.

Morfologi Daun Landep

Landep (Barleria prionitis L.) adalah tumbuhan yang berasal dari Asia tropik dan Afrika Selatan. Di Indonesia ditemukan di daerah yang beriklim kering, tumbuh liar atau ditanam untuk pagar dari dataran rendah sampai 400 m diatas permukaan laut. Landep (Barleria prionitis L.) merupakan tanaman perdu dengan tinggi 1,5-2 m.

Batang berkayu, segi empat, berbuku-buku, berambut, berduri kuat yang terdapat di ketiak-ketiak daun. Daun tunggal, daun muda berambut, letak berhadapan, dan panjang tangkai daun 4-8 mm. Helai daun bundar telur memanjang, ujung meruncing, pangkal meruncing menyempit sepanjang tangkai, tepi rata agak berombak, panjang 2-28 cm, lebar 2-6,5 cm, pertulangan menyirip, dan warnanya hijau. Bunga tunggal, simetris dua sisi, di ketiak daun, mahkota bertaju lima, bentuk elips memanjang, warnanya kuning, buah kotak, bulat telur, pipih, ujung agak lancip, keras, terbagi dua, dan warnanya hijau. Biji bulat telur, pipih, mengkilap seperti beludru, dan berwarna cokelat.

Baca juga:  Minyak Kelapa Murni Diklaim Mampu Atasi Gejala Psoriasis

Manfaat Daun Landep

Beberapa bagian dari tanaman landep dapat dimanfaatkan dan memiliki khasiat. Khasiat daun landep (Barleria prionitis L.) yaitu sebagai peluruh kencing (diuretik), tonik, pereda demam (antipiretik), dan peluruh dahak. Akar landep berkhasiat sebagai pereda demam (antipiretik) serta kulit kayunya berkhasiat sebagai peluruh dahak dan peluruh keringat (diaforetik).

Khasiat dan manfaat lain dari landep (Barleria prionitis L.) yaitu untuk pengobatan rematik, sakit pinggang, demam, sakit perut, perut busung air, kencing kurang lancar, kudis, gusi nyeri, cacingan, dan beser mani (spermatorea). Beberapa penelitian menyebutkan bahwa kulit kayu landep (Barleria prionitis L.) memiliki potensi antifungi terhadap strain Candida albicans dan Saccharomyches cerevisiae yang berperan dalam penyakit oral pada manusia. Barleria prionitis juga memiliki potensi antiseptik, penyembuhan luka, spasmolytik, dan antiinflamasi.

Tanaman daun landep (sumber: flickriver.com)

Tanaman daun landep (sumber: flickriver.com)

Kandungan Tanaman Landep

Tanaman landep (Barleria prionitis L.) mengandung beta-sitosterol. Bunga landep mengandung flavonol glycoside dan scutellerine-7-neohesperidoside. Daun landep mengandung flavonoid, saponin, tanin, garam kalium, dan silikat. Sedangkan akar mengandung saponin, flavonoida, dan polifenol.[1]

Baca juga:  Penuhi Kebutuhan Nutrisi Bayi dengan Minum Vitamin Prenatal Harian

Manfaat Daun Landep untuk Rambut

Selain untuk kesehatan secara umum, tumbuhan daun ladep juga disebut-sebut memiliki manfaat untuk kecantikan, khususnya rambut. Daun landep diklaim dapat menyuburkan dan menjaga kehitaman rambut. Cara penggunaannya cukup mudah, yakni tumbuk halus beberapa daun landep, kemudian pakai daun landep yang sudah dihaluskan itu untuk keramas. Diamkan rambut selama beberapa menit sampai kering, lalu bilas. Lakukan perawatan tradisional ini selama 2-3 bulan untuk merasakan hasil yang maksimal.

Nah, jika Anda tertarik untuk merasakan segudang manfaat dari daun landep, baik untuk kesehatan tubuh maupun rambut, tak ada salahnya untuk mencoba menanam daun landep sendiri di rumah. Terlebih karena cara penanaman daun landep pun cukup mudah. Berikut langkah-langkahnya.

Cara Menanam Tanaman Daun Landep

Pertama, siapkan terlebih dahulu media tanam berupa campuran antara tanah gembur dengan pupuk kompos dengan perbandingan 1:1. Selanjutnya, bibit dapat langsung ditanam ke media tanam. Tebarkan biji benih bunga secara merata lalu tutup kembali dengan tanah tipis saja agar tanaman cepat tumbuh. Jika menggunakan bibit, langsung saja tanam.[2]

Baca juga:  Mau Punya Badan Ideal dan Sehat? Ikuti Cara Diet Menyenangkan ala Yulia Baltschun

Lakukan penyiraman setiap hari secara rutin yaitu pada pagi dan sore hari. Perawatan yang perlu dilakukan pada tanaman bunga landep yaitu cukup penyiraman dan pemupukan berkala saja. Penyiraman dapat dilakukan 1-2 minggu sekali, penyiraman tersebut dilakukan secukupnya saja. Sedangkan pemupukan dapat dilakukan setiap 1,5-2 bulan sekali dengan menggunakan pupuk kandang/kompos.[3]

[1] Putri, RA. 2015. Uji Daya Antipiretik Ekstrak Daun Landep (Barleria prionitis L.) Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Strain Wistar Jantan Yang Diinduksi Vaksin DPT-Hb [Skripsi]. Jember: Universitas Jember.

[2] Subagia, IN dkk. 2021. Tanaman Upakara. Bali: Nilacakra, hlm 153.

[3] Ibid., hlm 154.

Leave a comment

Your email address will not be published.


*