Baik untuk Penderita Hipoalbuminemia, Ini Makanan yang Mengandung Albumin

Hingga kini masih banyak orang yang mengalami hipoalbuminemia, dan untuk mengatasinya, biasanya dokter akan meresepkan suplemen yang mengandung albumin. Selain itu, untuk mengatasi hipoalbuminemia, pasien juga bisa mengonsumsi makanan yang kaya kandungan albumin.

Manfaat Albumin dalam Tubuh

Dilansir dari halodoc, hipoalbuminemia merupakan kondisi ketika seseorang memiliki kadar albumin di bawah normal dalam darahnya. Kadar normal albumin pada darah tergantung pada usia seseorang, biasanya sekitar 3,5 hingga 5,9 gram per desiliter. Artinya, seseorang yang mengalami hipoalbuminemia memiliki kadar albumin di bawah 3,5 dalam darahnya.

Hipoalbuminemia seringkali terjadi pada orang yang memiliki riwayat penyakit kronis dan sudah berlangsung secara lama. Salah satu penyakit yang paling sering menyebabkan hipoalbuminemia adalah peradangan yang terjadi di dalam tubuh. Peradangan ini tidak hanya disebabkan penyakit atau jatuh, tetapi bisa disebabkan oleh tindakan operasi, sepsis, luka bakar, dan tindakan medis. Selain itu, hipoalbuminemia juga dapat disebabkan oleh kurangnya asupan protein, kekurangan vitamin, gangguan penyerapan nutrisi, hipertiroidisme, diabetes, sirosis, lupus, dan gagal jantung.

Untuk mengatasi hipoalbuminemia, pasien harus melakukan terapi dengan cara mengonsumsi atau melakukan penyuntikan albumin ke dalam tubuh. Albumin sendiri merupakan protein yang ada dalam darah dan dihasilkan oleh hati. Perlu Anda ketahui bahwa hampir 60% komposisi protein dalam darah merupakan albumin.

Fungsi albumin dalam tubuh s cukup banyak dan penting, seperti membantu regenerasi jaringan tubuh dan mencegah kebocoran pembuluh darah. Selain itu, albumin juga bertugas membawa berbagai macam zat, seperti hormon, vitamin, mineral, bilirubin, lemak, dan obat-obatan ke seluruh tubuh.

Selain mengonsumsi albumin dalam bentuk obat atau injeksi, pasien dengan riwayat hipoalbuminemia juga bisa meningkatkan kadar albumin melalui makanan. Makanan adalah salah satu sumber albumin yang baik untuk tubuh. Bagi Anda yang masih bingung dengan jenis makanan yang mengandung albumin, berikut referensi untuk Anda..

Kacang-kacangan

Bagi Anda yang ingin meningkatkan kadar albumin dalam tubuh, Anda bisa mengonsumsi kacang-kacangan, seperti kacang kedelai, kacang mete, kacang almond, dan berbagai macam kacang lainnya. Konon, kacang mengandung protein yang cukup tinggi untuk membantu tubuh Anda mendapatkan kadar albumin yang cukup.

Selain bagus dikonsumsi untuk pasien hipoalbuminemia, kacang-kacangan juga baik dikonsumsi oleh ibu hamil. Pasalnya, kandungan protein yang ada pada kacang-kacangan dikatakan dapat membantu meningkatkan tumbuh kembang janin yang dikandungnya.

Putih Telur

Selain kacang-kacangan, Anda bisa mendapatkan albumin dalam putih telur. Untuk mendapatkan albumin yang tinggi pada putih telur, sebaiknya Anda tidak mengolah putih telur dengan cara digoreng. Kandungan minyak untuk menggoreng putih telur dapat memengaruhi kadar albuminnya.

Anda bisa merebus atau mengukus putih telur dan mengonsumsinya. Untuk menambah citarasa putih telur agar tidak hambar, Anda bisa menambahkan sedikit garam atau merica. Anda juga bisa mengonsumsi putih telur tanpa diolah, alias mentah. Namun, putih telur yang sudah dipisahkan dari kuningnya harus segera dikonsumsi agar tidak menyimpan bakteri.

Ikan Gabus

Ikan gabus merupakan salah satu sumber albumin yang baik bagi penderita hipoalbumin dan pasien dengan luka pasca-operasi atau luka bakar. Hal ini karena ikan gabus memiliki kandungan albumin yang sangat tinggi. Selain itu, albumin pada ikan gabus memiliki banyak gugus sulfhidril yang berfungsi sebagai pengikat radikal, dan gugus tiol yang berperan penting untuk mengatasi kasus sepsis.^[1]

Untuk mendapatkan albumin pada ikan gabus, Anda bahkan bisa membeli ekstrak ikan gabus yang sudah dijual bebas di pasaran. Biasanya, ekstrak ikan gabus yang mengandung albumin tinggi akan dikemas dalam bentuk softgel. Sementara itu, bagi Anda yang ingin mengonsumsi ikan gabus secara langsung untuk mendapatkan albuminnya, Anda bisa mengukus atau merebusnya.

Susu Sapi

Albumin juga bisa Anda dapatkan dengan minum susu secara rutin, setidaknya sehari sekali bagi orang dewasa normal, dan dua kali sehari bagi Anda yang mengalami hipoalbuminemia atau luka. Selain mengandung albumin yang cukup untuk tubuh, susu sapi diklaim sebagai salah satu bahan pangan dengan gizi yang lengkap dan mudah didapatkan.

Itulah beberapa bahan makanan yang mengandung albumin, dan bisa Anda dapatkan dengan mudah. Bahkan, beberapa bahan makanan di atas bisa Anda dapatkan di pasar atau toko kelontong terdekat dengan harga yang murah.

^[1] Kusumaningrum, Galuh Ajeng. 2014. Uji KAdar Albumin dan Pertumbuhan Ikan GAbus (Channa striata) dengan KAdar Protein Pakan Komersial yang Berbeda. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, Vol. 6(1): 25-29.