Apakah Makanan di Pesawat Gratis atau Bayar?

Beberapa pelancong yang belum pernah naik pesawat mungkin masih kebingungan mengenai makanan dan minuman di pesawat. Sebenarnya menu makanan dan minuman di pesawat itu gratis atau bayar? Jika Anda tidak punya pengalaman akan hal tersebut, sebaiknya perhatikan lagi jenis tiket atau kelas penerbangan yang akan Anda beli.

Sebagai bisnis yang bergerak di sektor jasa atau layanan, bisnis penerbangan menyediakan beberapa fasilitas bagi para penumpang dimana salah satunya adalah fasilitas pemberian makanan dan minuman saat penerbangan atau yang biasa disebut inflight catering. Layanan inflight catering telah dimulai sejak pesawat penumpang komersil pertama kali beroperasi.

Namun, dengan semakin banyaknya maskapai penerbangan yang muncul berdampak pada persaingan antar pemain yang semakin ketat. Lebih lanjut, persaingan bisnis yang semakin ketat juga dipicu oleh faktor eksternal lain seperti harga BBM yang semakin tinggi, yang secara langsung berdampak pada kualitas kinerja dari maskapai penerbangan, termasuk kinerja dalam menyajikan makanan dan minuman selama penerbangan.

Contohnya: akibat perang harga, banyak maskapai penerbangan yang mengurangi penyediaan konsumsi untuk penumpang. Bila dahuluuntuk rute jarak jauh, minimal untuk 2 jam penerbangan perusahaan menyediakan makanan berat, seperti nasi dan lauk pauk. Namun saat ini makanan berat tersebut diganti dengan heavy snack seperti roti dan pelengkapnya misalnya selai atau mentega.

Terlebih dengan harga bahan bakar avtur yang semakin mahal, heavy snack saat ini banyak yang diganti dengan light snack (misalnya wafer dan biskuit), bahkan ada maskapai penerbangan yang hanya memberikan air mineral dalam kemasan saja.[1] Lantas, makanan dan minuman di pesawat tersebut sebenarnya gratis atau bayar?

Makanan di Pesawat Gratis atau Bayar?

Sebagaimana diketahui, pesawat penumpang memiliki dua jenis servis, yakni pesawat full service dan pesawat low cost carrier (LCC). Umumnya, pesawat full service akan memberi pelayanan berupa makanan dan minuman gratis untuk para penumpang, sebab fasilitas makanan dan minuman tersebut sudah termasuk dalam harga tiket pesawat yang dibayarkan oleh penumpang. Sebaliknya, untuk maskapai LCC atau pesawat dengan harga tiket murah biasanya tidak memberi fasilitas makanan dan minuman gratis.

Jadi, apakah makanan di pesawat gratis atau bayar? Itu semua tentu kembali lagi ke tipe kelas tiket pesawat yang Anda beli, jenis penerbangan, dan durasi penerbangan. Pada kelas bisnis dan first class atau penerbangan ke luar negeri yang membutuhkan waktu lama biasanya sudah memasukkan fasilitas makan dan minum dalam tiketnya, sehingga Anda tak perlu mengeluarkan biaya lagi.

Namun demikian, beberapa maskapai LCC di Indonesia kini sudah semakin inovatif. Citilink misalnya, sudah menyediakan layanan pre-book meals, dimana para calon penumpang bisa memesan makanan terlebih dahulu sejak 24 jam sebelum jadwal penerbangan. Dengan demikian, nantinya ketika berada di pesawat Anda sudah bisa langsung menikmati sajian menu-menu makanan yang telah Anda pesan sebelumnya. Asyik kan? Dijamin tidak akan kelaparan selama berada di udara.

Harga menu pre-book meal di pesawat Citilink relatif terjangkau, berkisar antara Rp25 ribu hingga Rp50 ribu per porsi. Pilihan menu makanannya bermacam-macam, misalnya saja club sandwich, green garden salad, omelete ratatouille, nasi goreng supergreen, nasi goreng spesial, nasi ulam jawa, sate ayam & lontong nusantara, spaghetti bolognaise, nasi kapau Bukittinggi, hingga nasi kuning tuna.

Pada beberapa maskapai penerbangan luar negeri terkadang ada yang akan memberikan minuman dan makanan ringan apabila diminta. Jika beruntung, Anda bisa meminta teh, kopi, atau bahkan camilan secara gratis. Jadi, pastikan Anda memesan tiket pesawat sesuai dengan kebutuhan saat hendak bepergian.

Jika memang melalui waktu penerbangan yang lama, Anda bisa memesan makanan. Namun jika penerbangannya singkat, sebaiknya isi perut terlebih dahulu sebelum berangkat. Makan di luar kawasan bandara biasanya bisa jadi pilihan hemat bagi Anda yang berbudget terbatas. Setidaknya bawa sebotol air minum supaya Anda tidak kehausan.

[1] Tantrisna, C & Kanya P. 2006. Analisa Harapan Dan Persepsi Penumpang Terhadap Kualitas Makanan Yang Disediakan Oleh Maskapai Penerbangan Domestik Di Indonesia. Jurnal Manajemen Perhotelan. 2(1): 36-46.