Bisakah Kapasitas Penyimpanan ASI Ditingkatkan?

Ilustrasi: pemberian ASI eksklusif (sumber: swpublichealth.ca) Ilustrasi: pemberian ASI eksklusif (sumber: swpublichealth.ca)

Ada banyak manfaat dari pemberian ASI eksklusif, seperti meningkatkan daya tahan tubuh bayi, meningkatkan kecerdasan emosional bayi, dan masih banyak lagi.[1] Kendati demikian, kapasitas penyimpanan ASI setiap ibu berbeda, ada yang sedikit dan ada yang banyak. Nah, untuk itu, apakah kapasitas penyimpanan ASI bisa ditingkatkan?

Menyusui adalah proses kompleks yang dialami setiap orang tua secara berbeda. Perjalanan menyusui seseorang dapat berubah dari waktu ke waktu dan bervariasi dari satu bayi ke bayi berikutnya. Namun, ada salah satu istilah yang mungkin membuat para ibu muda yang baru saja memiliki anak bingung, yakni ‘kapasitas penyimpanan ASI.’

Apa Itu Kapasitas Penyimpanan ASI?

“Kapasitas penyimpanan ASI adalah berapa banyak ASI yang tersedia saat payudara penuh,” kata Dr. Emily Huffstetler, OB-GYN di Share the Drop dalam Harvard Health Publishing. “Ini tidak ada hubungannya dengan ukuran payudara, melainkan ruang di jaringan kelenjar ASI.”

Kapasitas penyimpanan payudara tidak ada hubungannya dengan ukuran payudara seseorang, karena itu seorang ibu dengan payudara kecil sebenarnya dapat memiliki kapasitas yang lebih tinggi daripada ibu dengan payudara yang lebih besar. Inilah alasan, seorang wanita yang memiliki payudara besar juga bisa mengalami kurang ASI untuk bayinya.

Baca juga:  Alasan Kenapa Artis Pilih Homeschooling Ketimbang Sekolah Formal

“Wanita sangat bervariasi dalam kapasitas penyimpanan ASI di payudara mereka,” kata Carole Kramer Arsenault, pendiri Boston Baby Nurse & Nanny. “Ada dua penelitian yang menemukan, ibu memiliki kisaran kapasitas penyimpanan ASI mulai 74 gram hingga 660 gram, atau 2,6 ons hingga 23,3 ons.”

Kebutuhan Menyusu Bayi Bisa Bergantung Kapasitas Penyimpanan ASI

“Kapasitas penyimpanan ASI adalah jumlah ASI di payudara pada setiap awal menyusui,” kata Susan Mocsny Thomas, perawat di La Leche League Alliance. “ASI yang dibutuhkan bayi akan terus diproduksi, tetapi karena tidak ada banyak ruang penyimpanan, payudara Anda akan lebih sering terisi, dan ini mungkin membuat bayi lebih sering menyusu.”

Ini membuat bayi minum susu dalam jumlah yang berbeda dari payudara pada setiap menyusui. Gagasan bahwa bayi harus selalu mengonsumsi susu dalam jumlah yang sama didasarkan pada pemberian susu botol dan ini tidak berlaku pada ASI eksklusif yang diberikan secara langsung pada bayi.

Ilustrasi: ibu menyusui (sumber: who.int)

Ilustrasi: ibu menyusui (sumber: who.int)

Bisakah Kapasitas ASI Ditingkatkan?

“Setiap ibu memiliki kapasitas penyimpanan ASI berbeda dan ini menyebabkan jumlah ASI beragam di tiap masa menyusui, baik dengan pompa ASI maupun diberikan langsung,” kata Dr. Sheela Rath Geraghty, co-director dari Cincinnati Children’s Center for Breastfeeding Medicine. “Bayi yang disusui juga akan mengisap susu yang berbeda dari payudara setiap kali mereka menyusui.”

Baca juga:  Yuk, Intip Tips Memberi MPASI! Bayi Dijamin Tidak Mogok Makan

Menurut Thomas, tidak mungkin menambah kapasitas penyimpanan karena sifatnya fisik. Namun, kapasitas penyimpanan ASI tidak berhubungan dengan jumlah total ASI yang dihasilkan.

Menariknya, beberapa ahli mencatat bahwa ada beberapa bukti anekdotal tentang peningkatan kapasitas penyimpanan pada kehamilan berikutnya. Tapi itu belum dipelajari secara memadai dan bagaimanapun juga akan berada di luar kendali orang tua.

“Beberapa wanita mengalami sedikit peningkatan kapasitas ASI saat kehamilan keduanya,” kata Arsenault. “Jika seorang ibu didiagnosis dengan jaringan kelenjar yang tidak mencukupi, masih mungkin untuk menyusui, tetapi dia mungkin harus menggunakan bantuan seperti lebih banyak makan dan menelan suplemen khusus.”

Meskipun kapasitas ASI Anda sedikit, Anda tidak perlu khawatir untuk memberikan kebutuhan ASI. Jumlah produksi ASI bisa ditingkatkan meskipun tidak dengan kapasitas ASI.

“Kapasitas penyimpanan ASI tidak perlu dipermasalahkan,” kata Thomas. “Memberi makan sesuai dengan isyarat bayi Anda adalah yang terpenting dan akan memastikan bahwa mereka mendapatkan cukup makanan.”

Baca juga:  Penting untuk Pertumbuhan, Ini Deretan Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Bayi

Yang membuat seorang ibu merasa berhasil dalam menyusui bayinya adalah ketika dia berhasil memproduksi ASI dalam jumlah yang tepat untuk bayinya. Perilaku bayi yang menyusu harus diperhatikan dengan saksama ketika bayi puas dan kenyang, bayi akan tenang. Jika bayi tidak cukup makan, bayi akan rewel dan ingin kembali menyusu.

“Konsep kapasitas penyimpanan payudara menegaskan bahwa tubuh setiap wanita berbeda dan perjalanan menyusui setiap wanita akan berbeda,” kata Huffstetler. “Mengetahui tubuh Anda sendiri dan apa yang dibutuhkan bayi Anda sendiri adalah bagian penting dari perjalanan menyusui setiap wanita.”

[1] Murti, Aprilica Manggalaning. 2016. Pengetahuan Ibu Menyusui Tentang Asi Eksklusif. Jurnal Kesehatan Samodra Ilmu, Vol. 7(2), 114-121.

Leave a comment

Your email address will not be published.


*