Alasan Mengapa Harapan Itu Penting

Ilustrasi: harapan (sumber: starsofhope.org) Ilustrasi: harapan (sumber: starsofhope.org)

Hope atau harapan merupakan sebuah hal yang dilakukan setiap orang untuk memotivasi diri sendiri dalam mencapai sebuah tujuan.[1] Sayangnya, seringkali orang meragukan harapannya sendiri hingga akhirnya mereka memutuskan untuk berhenti berharap. Sebagai motivasi untuk Anda yang mulai berhenti mengharapkan sesuatu, ada alasan mengapa harapan itu sangat penting untuk dilakukan.

Manfaat Harapan

Seseorang bisa dengan mudah memutuskan untuk berhenti menumpuk harapan akibat beberapa hal, seperti hubungan yang mulai renggang dengan orang yang disayangi, jenuh dengan situasi dan keadaan, serta banyak hal buruk yang datang. Hal buruk seperti sakit, kecelakaan, dan kematian memang menjadi masalah utama seseorang berhenti berharap dan ini menyebabkan tujuan hidup mereka tidak tercapai.

Dilansir dari Harvard Health Publishing, meskipun Anda mengalami berbagai hal yang membuat Anda jenuh dan sedih, jangan berhenti berharap untuk sesuatu yang Anda inginkan dalam hidup. Ini sangat penting supaya tujuan hidup Anda bisa tercapai, meskipun caranya tidak sebaik apa yang Anda inginkan.

Memang, terkadang untuk mencapai sebuah tujuan, Anda harus melewati banyak rintangan. Dengan pengalaman buruk yang Anda terima dan dalam keadaan Anda masih berharap, Anda akan menjadi orang yang lebih kuat dan dewasa. Dengan mental seperti inilah, Anda tidak akan mudah merasa kecewa jika ekspektasi Anda tidak sesuai. Mental yang kuat juga salah satu kunci untuk kebal dari segala hal buruk yang membuat harapan Anda menjadi sia-sia. Bisa dibilang, dengan mental yang kuat, harapan Anda tidak mudah goyah dan Anda bisa sukses dalam mendapatkan tujuan hidup.

Baca juga:  Berapa Sih Biaya Operasi Hidung di Korea?
Pasien rumah sakit (pexels: Andrea Piacquadio)

Pasien rumah sakit (pexels: Andrea Piacquadio)

Harapan dapat menjadi pelindung yang kuat terhadap ketakutan, penyakit kronis, dan berbagai faktor yang dapat mengancam kehidupan. Diketahui, orang dengan penyakit kronis yang memiliki harapan untuk hidup lebih lama tidak memerlukan obat tertentu. Selain itu, beberapa orang bisa sembuh dengan sendirinya. Ini bukanlah hal yang ajaib, karena harapan tidak hanya diklaim mampu menguatkan mental, tetapi juga kondisi fisik.

Sebaliknya, meskipun seorang pasien mendapatkan perawatan terbaik dari rumah sakit dengan obat-obatan mahal dan alat medis canggih, belum tentu bisa bertahan hidup lama jika tidak memiliki harapan untuk hidup lebih lama. Hal ini yang menyebabkan banyak orang mencoba memotivasi pasien penyakit kronis seperti kanker supaya mereka memiliki harapan hidup tinggi.

Tak hanya itu, alasan pentingnya berharap mengacu pada tingkat kesejahteraan jiwa. Banyak orang mengalami mental illness, seperti depresi, stres, hingga gangguan halusinasi, akibat memutuskan untuk berhenti berharap. Konon, orang-orang yang tidak memiliki harapan lagi adalah individu yang menyerah dan merasa kecewa, dan inilah yang membuat kesejahteraan jiwanya menurun.

Baca juga:  Tingkatkan Kebahagiaan, Ini Tips Usir Depresi

Jika kesejahteraan jiwa seseorang mulai menurun, mereka akan merasa bahwa tidak ada hal yang perlu diharapkan lagi. Perasaan seperti ini bisa memengaruhi aktivitas harian, seperti kualitas kerja yang menurun, mudah emosi, sering melakukan hal yang merugikan diri sendiri, sering melamun, dan suka menyendiri. Dengan gangguan tersebut, seseorang juga bisa mengalami penurunan daya imun, sehingga mudah tertular penyakit.

Tips Agar Harapan Tercapai

Ilustrasi: harapan (pexels: Karolina Grabowska)

Ilustrasi: harapan (pexels: Karolina Grabowska)

Meskipun dengan berharap bisa meningkatkan kualitas hidup untuk mencapai tujuan, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika membuat harapan. Terkadang tidak semua harapan bisa direalisasikan dan ini membuat beberapa orang kecewa. Untuk itu, Anda juga perlu berpikir realistis dan positif saat membuat harapan.

Membuat harapan yang tidak realistis dan sesuai kenyataan yang ada, bisa membuat Anda tidak bisa menikmati momen kegembiraan saat berproses dalam membuat harapan. Padahal, rasa gembira sangat penting untuk memupuk harapan Anda supaya menjadi sebuah kenyataan dan kenyataan itu adalah tujuan hidup Anda.

Baca juga:  Proses Suntik Filler, Bahan, Prosedur, dan Risiko Efek Sampingnya

Supaya Anda tidak merasa kecewa saat membuat harapan, Anda bisa memulai dari hal-hal yang kecil. Jika tujuan hidup Anda besar, pecah tujuan tersebut menjadi harapan-harapan mungil yang mudah direalisasikan. Jika Anda memiliki tujuan untuk menjadi juara kelas, pecah harapan ini menjadi beberapa bagian, antara lain harapan untuk belajar lebih rajin, harapan untuk mendapatkan nilai lebih tinggi setiap hari, hingga Anda bisa merealisasikan menjadi juara kelas.

Tentunya, harapan-harapan tersebut harus Anda realisasikan dengan baik. Jika bisa, tulis harapan Anda dalam sebuah kertas dan tandai keberhasilan yang telah Anda capai. Dengan demikian, Anda akan selalu bersemangat untuk membuat harapan baru demi kesejahteraan hidup.

[1] Indrayanti, Sagung Mas Ary, Herkulanus Bambang Suprapto, Ida Bagus Putra Astika. 2017. Pengaruh Kompetensi pada Kinerja Auditor Internal dengan Motivasi, Komitmen Organisasi dan Ketidakpastian Lingkungan sebagai Pemoderasi di INSPEKTORAT Kabupaten Tabanan. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, Vol. 6(11): 3823-3856.

Leave a comment

Your email address will not be published.


*